RSS
Ice Cream

KERAJINAN PHOTO FRAME DARI KORAN BEKAS

Banyak sekali kardus dan tumpukan koran bekas di rumah maupun di kantor. sebaiknya jangan sobat buang karena masih bisa dimanfaatkan untuk kerajinan tangan, misalnya untuk bingkai foto, tempat pensil, dan sebaginya. Karena kini banyak orang memperoleh penghasilan dari memanfaatkan barang bekas misalnya koran bekas, kardus bekas, sedotan bekas, dan sebagainya. Nah, kali ini w mau ngeshare cara membuat bingkai foto dari kardus dan koran bekas, daripada dibuang. Iya kan..? Oke mari kita belajar bersama..

"Photo Frame" merupakan produk kerajinan berbahan dasar kardus bekas dan hiasannya berbahan dasar koran bekas. Produk kerajinan ini dibuat untuk melindungi, dan memajang sebuah foto terbaik. Sangat cocok untuk dipasang di dinding rumah atau kamar.
Harga yang ditawarkan sangat terjangkau, yaitu sekitar Rp15.000,- s/d Rp20.000,-.Dengan harga yang sangat terjangkau sangat cocok untuk dijadikan hadiah bagi orang tersayang.

Alat dan Bahan :
1. Kardus bekas atau karton tebal yang tidak terpakai
2. Koran bekas
3. Gunting atau cutter
4. Lidi
5. Lem UHU, bisa juga menggunakan lem kayu (fox)
6. Cat air (oposional)

Cara Membuat :
1. Bagi 1 lembar halaman kertas koran menjadi 4 atau 2 bagian
2. Buat menjadi lintingan kecil yang memanjang, jika sobat mengalami kesulitan dalam meleinting kertas koran tersebut maka sobat bisa menggunakan bantuan lidi untuk mempermudah menggulung kertas koran tersebut menjadi lintingan
3. Buatlah sekitar 10 hingga 15 lintingan
4. Setelah semua lintingan selesai dibuat, pipihkan
5. Gulung lintingan hingga membentuk lingkaran seperti obat nyamuk, dan beri lem pada saat menggulung supaya tidak lepas, bisa juga dibuat menjadi berbagai macam ukuran gulungan yang berbeda supaya terlihat lebih menarik
6. Cat semua lintingan sesuai selera
7. Setelah semua lintingan di cat, potong kardus bekas atau karton bekas 2 lembar dengan ukuran sama besar atau disesuaikan dengan ukuran foto yang akan digunakan
8. Buat bingkai dengan menggunakan salah satu karton atau kardus bekas tersebut sekitar 5 cm tiap sisi, potong dengan menggunakan gunting/cutter
9. Tempelkan bingkai yang sudah sobat buat ke potongan kardus atau karton satunya dengan menggunakan lem pada sisi bingkai tersebut, dan sisakan salah satu sisi untuk memasukkan foto kedalam bingkai nantinya
10. Cat bingkai dengan warna selera
11. Tempelkan gulungan-gulungan kertas koran tersebut pada sisi bingkai dengan menggunakan lem kertas

12. Beri lubang pada dua bagian sisi bingkai jika photo akan digantung di dinding atau tempelkan penyangga pada bagian belakang bingkai jika ingin di taruh diatas meja


Begitu mudah kan sob!! Bahkan bisa dibilang cara yang paling mudash untuk membuat bingkai foto. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat, terima kasih.. KEEP FIGHTING !!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

What is DAK ?

Assalmualaikum Wr. Wb.
Kali ini aku mau menjelaskan tentang DAK nih !! Barangkali ada yang belum tau tentang DAK dan penjelasaannya. Langsung aja yaa..

DAK atau yang biasa disebut dengan Dana Alokasi Khusus merupakan dana untuk pendidikan khusus bagi siswa tingkat SMA/MA/SMK Negeri maupun Swasta. Sesuai dengan Surat Bupati Bojonegoro Nomor 15 Tahun 2016 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2017, pada rekening Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Desa dan Kelurahan sebesar Rp50 miliar. Pencairan sejumlah itu merupakan tahap pertama. Jumlah total anggaran DAK Pendidikan senilai Rp102 miliar.

Namun, ada kabar yang kurang menggembirakan,mengenai program dana bantuan siswa SMA di Bojonegoro yang diambilkan dari DAK itu jumlah dan sasaran penyalurannya berubah. Kepala Dinas Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (DPKAD) Bojonegoro Ibnu Soeyuthi menjelaskan, penerima DAK Pendidikan dibedakan antara siswa miskin dan siswa tidak miskin, sehingga, besaran dana yang diterima siswa tidak sama rata. "Hal itu dilakukan untuk efesiensi anggaran yang dimiliki Pemkab Bojonegoro," terangnya.
Sesuai dengan Peraturan Bupati Bojonegoro Nomor 20 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Bojonegoro Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kabupaten Bojonegoro Pasal 6. Besaran DAK bidang Pendidikan sebesar Rp2,1 juta setiap siswa kelas X dan Kelas XI yang masuk dalam kategori orang tuanya miskin/ Program Keluarga Harapan (PKH).

Untuk siswa kelas XII yang masuk dalam kategori orang tuanya miskin/ Program Keluarga Harapan (PKH) menerima sejumlah, Rp1.050.000 setiap siswa. Selanjutnya, Rp2.000.000 untuk setiap siswa kelas X dan kelas XI yang kategori orang tuanya non miskin/ mampu. Rp 1.000.000 setiap siswa kelas XII yang kategori orang tuanya non miskin/ mampu.

Berikutnya, Rp 1.000.000 setiap siswa kelas X dan kelas XI yang kategori orang tuanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Golongan I dan II. Sejjmkah Rp 500.000 untuk setiap siswa kelas XII yang kategori orang tuanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Golongan I dan II.

Kemudian Rp500.000 setiap siswa kelas X dan kelas XI yang kategori orang tuanya PNS Golongan III dan IV dan Rp 250.000 setiap siswa kelas XII yang kategori orang tuanya PNS Golongan III dan IV.

Bagi siswa kelas X dan XI penerima dana dimasukkan dalam tabungan Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) Kabupaten Bojonegoro dan digunakan untuk keperluan biaya akademik yang dalam pencairannya harus mendapatkan rekomendasi dari sekolah. Sedangkan untuk kelas XII penerima dana dimaksud langsung diberikan kepada siswa untuk biaya akademik.


Selanjutnya Pemdes berkoordinasi dengan lembaga setempat (BPD, LPMD, Wali Amanah Desa dsb) serta melaporkan pertanggungjawabannya ke Pemkab. Untuk siswa penerima , dana tersebut digunakan untuk biaya pendidikan dengan cara dibayarkan ke sekolah dan pihak sekolah memberikan tanda terima. Sedangkan untuk seluruh Camat diharuskan melakukan evaluasi dan monitoring serta melaporkan hasilnya kepada Bupati Bojonegoro dengan tembusan Inspektorat, Dinas Pendidikan dan Bagian Pemerintah Sekretariat Daerah Kabupaten Bojonegoro.

Oke, itulah penjelasan mengenai DAK..
Sekian dan terima kasih telah berkunjung di blog ini. Apabila terdapat tulisan yang kurang dalam tulisan saya, silakan beri komentar dan sarannya

Wassalamualaikum Wr. Wb.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Teks Eksplanasi (AURORA)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Keterkaitan Antara Konsep-Konsep Geografi dan Contohnya

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KUBUS

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kerajaan Tulang Bawang

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Report Text

Haii!! Kali ini mimin mau ngeshare report text tentang kakapo nih, barangkali ada yang butuh. Oke, lansung aja....

Kakapo


1. Definitation :
Kakapo bird’s  name is from the Maori language that means “Cockatoo night”. Kakapo is a large parrot, who comes from New Zealand. Kakapo is a latin name Strigops Habroptilla, an  endemic that is only found in New Zealand.

2. Description of Appearance :
Kakapo can not fly because their wings are too short for it’s size. Wings are used for balance when climbing and to reduce the risk of injury when fallig from tree. A yellow-green feathers, beak big grey, short legs, short wings/tail short. Birds like owls with fine hairs on their face. The lenght of the bird is about 60 cm with a weight of 8 pounds.

3. Description of Behavior :
Kakapo sits under the trees or the ground during the day and plays at night. Although the Kakapo can not fly, it has the ability to climb. It can climb to the highest tree tops. Kakapo is also parachute from high places to spread it’s wings, which lands on the forest floor plan. Because it can not fly, kakapo has a strong arm plans. The movements are so fast that they can run several kilometer. Kakapo has sensitivity to smell and sound. This is very helpful kakapo to find food and to survive. Kakapo like eating from the tree Rimu and will eat very much during the fruit season. Kakapo has a habit of using its peak to hold the plant and spew the parts that difficult to swallow. Kakapo is silent when shock. This is one of their mechanisms when danger coming close.

4. Description of Habitat :
Kakapo nest on the land or in trees is like roots of protected tree and it will be treated and watered by the female bids.

5. Description of Breeding :
Female kakapo spawns 3 items each mating. Kakapo eggs usually hatch after 30 days, with their grey and fluffy. After the eggs hatch, the female freeds their children for three months, and their son will stay with the parents for several months.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS